Jember – Perkembangan terakhir, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Jember mengambil sikap tegas dengan menindak pertunjukan kera di Alun-Alun Jember yang ramai pada Minggu, 13 Agustus 2023.
Kekhawatiran Atas Keselamatan dan Eksploitasi Hewan
Langkah itu diambil setelah Satpol PP mengintervensi pertunjukan topeng monyet karena khawatir monyet-monyet tersebut dapat menjadi ancaman bagi orang-orang di sekitarnya jika mereka melarikan diri. Pertunjukan monyet ini telah lama dikritik karena mengeksploitasi hewan.
Perjuangan untuk Kesejahteraan Monyet
Eksploitasi monyet sebagai alat peraga pertunjukan membahayakan kesejahteraan mereka. Praktek ini menyangkal hak mereka untuk hidup bebas dan nyaman. Monyet, yang diidentifikasi sebagai Macaca fascicularis atau Kera Ekor Panjang, digunakan dalam pertunjukan ini. Perlu dicatat bahwa monyet-monyet ini rentan menularkan penyakit ke manusia, yang dikenal sebagai zoonosis.
Penularan Penyakit dan Zoonosis
Menurut Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem, penyakit dapat ditularkan antara manusia dan hewan melalui goresan, tetesan air liur, cairan tubuh, gigitan, dan kontak dengan benda yang terkontaminasi. Penyakit seperti Campak dan Tuberkulosis (TBC) termasuk yang dapat menular.
Bahaya Kesehatan yang Dihadapi Monyet
Risiko tidak berhenti di situ. Monyet yang ditampilkan dalam pertunjukan topeng monyet juga rentan terhadap infeksi parasit dan radang gusi akibat pencabutan paksa gigi mereka.
Larangan di Tempat
Lebih lanjut, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur telah menghentikan pertunjukan topeng monyet sejak tahun 2018. Larangan ini disampaikan melalui arahan resmi, yaitu “Surat Edaran Kepala Balai Besar KSDA Jawa Timur Nomor: SE .04/K2/Bidtek.2/Ksa/5/2018,” menyikapi pelarangan Kegiatan Pertunjukan Topeng Monyet.
Sikap proaktif yang diambil oleh Satpol PP dan upaya berkelanjutan untuk kesejahteraan hewan dan keselamatan publik menjadi pengingat akan pentingnya interaksi yang etis dan bertanggung jawab dengan sesama penghuni planet ini.