Adsterra vs MGID: Alternatif AdSense Mana Yang Lebih Baik?

Untuk menghasilkan uang dari blog yang Anda kelola, salah satu cara adalah melalui Google AdSense. Namun, mendapatkan akun AdSense bukanlah hal yang mudah. Ada beberapa prosedur yang harus Anda ikuti saat mendaftarkan blog.

Adsterra vs MGID

Banyak perusahaan periklanan dapat menjadi alternatif bagi AdSense. Dalam ulasan kali ini, blog Igniel membahas perbandingan dua di antaranya, yaitu Adsterra dan MGID.

Alasan Menggunakan Alternatif Iklan

Banyak blogger beralih ke alternatif AdSense karena berbagai alasan. Beberapa di antaranya adalah penolakan berulang dari AdSense meskipun blog memiliki lalu lintas yang baik. Ada juga yang beralih karena sulit mematuhi peraturan AdSense yang ketat atau karena blognya pernah diblokir oleh AdSense.

Selain alasan tersebut, beberapa lebih memilih perusahaan periklanan lain karena dapat memberikan pendapatan lebih besar dengan aturan yang lebih fleksibel.

Perbandingan Adsterra dan MGID

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa aspek tentang Adsterra dan MGID. Kedua-duanya adalah alternatif AdSense yang baik dan bahkan dapat digunakan bersamaan dalam satu blog. Namun, disarankan untuk fokus pada salah satu agar lebih terkonsentrasi.

1. Adsterra

1.1. Informasi Umum

Adsterra berpusat di Nikosia, Siprus, dan menawarkan berbagai metode pembayaran termasuk Paypal, Webmoney, Bitcoin, Paxum, dan transfer bank.

1.2. Layanan Iklan

Adsterra menyediakan beragam format iklan seperti popunder, Native ads, Banners, Push ads, In-page push, Direct Smartlink, VAST (pre-roll), Social Bar ads dalam bentuk obrolan, widget messenger, teaser video, interstitials, dan banner kustom dengan berbagai bentuk dan ukuran.

1.3. Performa

Adsterra dikenal memberikan nilai CPM tinggi, bahkan untuk blog dengan lalu lintas rendah, tetapi dapat menghasilkan penghasilan yang lumayan.

1.4. Penghasilan

Pengguna Adsterra menyatakan bahwa iklan ini dapat memberikan penghasilan yang baik dibandingkan jenis iklan lainnya. Minimal payout Adsterra dan metode pembayarannya meliputi:

• $5: Paxum atau Webmoney
• $100: PayPal atau Bitcoin.
• $1.000: transfer bank.

1.5. Kelebihan

Adsterra menawarkan dua metode iklan, yaitu CPM dan PPC, sehingga pengguna dapat mendapatkan pendapatan ganda dari Pay Per Click dan Cost Per Mile. Jaringan periklanan ini telah beroperasi sejak 2013 dan dikenal karena CPM tinggi.

Adsterra menyediakan dukungan 24/7, memberikan kemudahan bagi pengiklan atau penerbit yang mengalami masalah kapan saja.

1.6. Kekurangan

Namun, kekurangan Adsterra adalah tidak adanya iklan teks, serupa dengan kebijakan AdSense.

2. MGID

2.1. Informasi Umum

MGID didirikan pada tahun 2004 dan memasuki pasar Indonesia pada tahun 2017. Fokus utama pemilik MGID adalah pasar Eropa dan Amerika, tetapi sekarang mereka berkembang ke wilayah Asia Pasifik sebagai alternatif Google AdSense.

2.2. Layanan Iklan

Layanan MGID akan memberikan penghasilan tinggi, terutama jika blog fokus pada kecantikan dan kesehatan.

2.3. Performa

Beberapa penerbit memberikan testimoninya tentang penghasilan MGID yang lebih besar dari AdSense, tetapi ada syarat yang harus dipenuhi terkait dengan TOS.

2.4. Penghasilan

Minimal payout MGID dan metode pembayarannya melibatkan:

• $50: Paymaster24
• $100: PayPal, Payoner, atau Tipalti.
• $1.000: transfer bank.

2.5. Kelebihan

Relatif lebih aman dan mudah mendaftar, serta peraturannya lebih fleksibel.

2.6. Kekurangan

Penggunaan MGID tampaknya lebih cocok untuk situs atau blog dengan lalu lintas tinggi.

Kesimpulan

Persaingan dalam layanan periklanan terus meningkat, dan Adsterra serta MGID menjadi dua alternatif AdSense yang aman, populer, dan berpotensi menghasilkan banyak uang jika dimanfaatkan dengan baik. Pilihlah yang menurut Anda paling cocok untuk dipasang di blog Anda.

F.A.Q